Halaman

Selasa, 17 Desember 2013

Memberika Kutipan dan Daftar Pustaka pada Bab PENDAHULUAN

Kutipan langsung



Ruang lingkup penulisan ini membahas bagaimana cara pembuatan aplikasi yang dapat di operasikan di sistem operasi android. Pembuatan informasi busway tersebut hanya mencakup rute, jam operasional, jarak tempuh dan lokasi busway transjakarta (SK Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 110/2003).
Hasil penelitian yang  dilakukan oleh Winamo Surachmat (dalam Agoes Soejanto, 1991), mengemukakan bahwa siswa yang gagal studinya dengan alasan kekurangan waktu, ternyata tidak dapat memanfaatkan waktu dengan baik.
Daftar Pustaka

Arsyad, Azhar. 2007. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Cediharyo.2013.  Laporan Penulisan Ilmiah, http://cediharyo.blogspot.com/2013/01/laporan-penulisan-ilmiah.html, (diakses 21 November 2013)

Mamuaya,A. 2013. Pengaruh Pemanfaatan Waktu Dan Fasilitas Terhadap Hasil Belajar Siswa Jurusan Listrik Di SMK Kristen 1 Tomohon,  http://fatek.unima.ac.id/e-jurnal/jurnal-152-pengaruh-pemanfaatan-waktu-dan-fasilitas-terhadap-hasil-belajar-siswa---jurusan-listrik-di-smk-kristen-1-tomohon.html, (diakses 1 Desember 2013)

Soejanto, A. 1991. Bimbingan Kearah Belajar Sukses. Jakarta: Askara Baru.


 

Sabtu, 16 November 2013

Perencanaan Penulisan Karangan Ilmiah dan Kerangka Karangan



BAB I
Pendahuluan



1.1. Latar Belakang Masalah

Narkotika, Psikotropika dan zat adiktif lainnya atau NAPZA yang biasa disebut narkoba merupakan jenis obat atau zat yang diperlukan dalam bidang pengobatan. Akan tetapi kalau dipergunakan tanpa pengawasan dapat menimbulkan ketergantungan serta dapat membahayakan kesehatan pemakainya.
Penyalahgunaan narkoba pada akhir-akhir ini semakin hari semakin meningkat. Dapat kita amati dari berita – berita baik dari media elektronik maupun media cetak yang memberitakan tentang penangkapan para pelaku yang menyalahgunakan narkoba oleh para aparat keamanan. Kebanyakan pelakunya adalah remaja ,padahal mereka sudah tau zat – zat berbahaya yang terkandung. Faktor – faktor yang mempengaruhi remaja mengkonsumsi narkoba yaitu rasa keingintahuan, gengsi, broken home dll.

1.2. Perumusan Masalah

Dari Latar Belakang yang telah kami uraikan maka masalah yang akan kami bahas:

1. Apa itu Narkoba.
2. Jenis – jenis narkoba.
3. Upaya yang dilakukan untuk mencegah pemakai narkoba.

4. Faktor Penyebab remaja menggunakan Narkoba.
5. Efek Penyalahgunaan narkoba.

6. Pencegahan dan pengobatan.
1.3. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui Bahaya Narkoba.
2. Pencegahan penyalahgunaan narkoba.


1.4. Metode Penelitian

1. Kajian Pustaka dilakukan dengan mencari literatur di internet.

1.5. Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah.
1.2. Perumusan Masalah.
1.3. Tujuan Penelitian.

1.4. Metode Penelitian.

1.5. Sistematika Penulisan.



BAB II KERANGKA TEORI

2.1. Pengertian Narkoba.
2.2. Jenis – Jenis Narkoba dan Bahayanya.
2.3. Efek Penyalahgunaan Narkoba.

2.4. Faktor Penyebab Remaja Menggunakan Narkoba.

2.5. Tahapan penyalahgunaan narkoba
2.6. Upaya Pencegahan.


BAB III Penutup


3.1. Kesimpulan.
3.2. Saran.

Senin, 04 November 2013

Kalimat Efektif

Candi Borobudur

Borobudur dibangun sekitar tahun 800 Masehi atau abad ke-9. Candi Borobudur dibangun oleh penganut agama Buddha Mahayana pada masa pemerintahan Wangsa Syailendra. Pendiri Candi Borobudur yaitu Raja Samaratungga yang berasal dari wangsa atau dinasti Syailendra. Kemungkinan candi ini dibangun sekitar tahun 824 M dan selesai sekitar menjelang tahun 900-an Masehi pada masa pemerintahan Ratu Pramudawardhani yang adalah putri dari Samaratungga. Sedangkan arsitek yang berjasa membangun candi ini menurut kisah turun-temurun bernama Gunadharma.
Kata Borobudur sendiri berdasarkan bukti tertulis pertama yang ditulis oleh Sir Thomas Stamford Raffles, Gubernur Jendral Britania Raya di Jawa, yang memberi nama candi ini. Tidak ada bukti tertulis yang lebih tua yang memberi nama Borobudur pada candi ini. Satu-satunya dokumen tertua yang menunjukkan keberadaan candi ini adalah kitab Nagarakretagama, yang ditulis oleh Mpu Prapanca pada tahun 1365. Di kitab tersebut ditulis bahwa candi ini digunakan sebagai tempat meditasi penganut Buddha.


Senin, 28 Oktober 2013

Kalimat Efektif


Indonesia

            Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang terbentang di garis khatulistiwa sepanjang 3200 mil (5.120 km2) terdiri atas 13.667 pulau besar dan kecil. Nama Indonesia berasal dari bahasa Yunani, yaitu Indo yang berarti Indoa dan Nesia yang berarti kepulauan. Indonesia juga merupakan 1/5 populasi terbesar di dunia dengan penduduk yang berasal dari ras Melayu dan Polinesia serta terdiri dari 300 suku dan cabangnya yang masing-masing suku memiliki tradisi sendiri. Bentuk pemerintahan Indonesia adalah republik, ibukota negara ialah Jakarta. Kepulauan Indonesia menjadi wilayah perdagangan penting setidaknya sejak abad ke-7, yaitu ketika Kerajaan Sriwijaya menjalin hubungan agama dan perdagangan dengan Tiongkok dan India.
Kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha telah tumbuh pada awal abad Masehi yang diikuti para pedagang yang membawa agama islam, serta berbagai kekuatan Eropa yang saling bertempur untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah Maluku semasa era penjajahan samudra. Setelah berada di bawah penjajahan Belanda, Indonesia menyatakan kemerdekaannya di akhir Perang Dunia II. Selanjutnya Indonesia mendapat berbagai hambatan, ancaman dan tantangan dari bencana alam, korupsi, separatisme, proses demokratisasi dan periode perubahan ekonomi yang pesat. Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku, bahasa dan agama yang berbeda. Suku Jawa adalah grup etnis terbesar dan secara politis paling dominan. Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka tunggal ika" ("Berbeda-beda tetapi tetap satu"), berarti keberagaman yang membentuk negara. Selain memiliki populasi padat dan wilayah yang luas, Indonesia memiliki wilayah alam yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.

Rabu, 23 Oktober 2013

EYD


EYD

            Ejaan yang disempurnakan (EYD) adalah ejaan bahasa Indonesia yang berlaku sejak tahun 1972. Ejaan ini menggantikan ejaan sebelumnya, Ejaan Republik atau Ejaan Soewwandi. Ejaan adalah seperangkat aturan tentang cara menuliskan bahasa dengan menggunakan huruf, kata, dan tanda baca sebagai sarananya. Batasan tersebut menunjukan pengertian kata ejaan berbeda dengan kata mengeja. Mengeja adalah kegiatan menlafalkan huruf, suku kata, atau kata, sedangkan ejaan adalah suatu sistem aturan yang jauh lebih luas dari sekedar masalah pelafalan. Ejaan merupakan kaidah yang harus dipatuhi oleh pemakai bahasa demi keteraturan dan keseragaman bentuk, terutama dalam bahasa tulis. Keteraturan bentuk akan berimplikasi pada ketepatan dan kejelasan makna.



Senin, 14 Oktober 2013

Tanda Baca



            Tanda baca adalah simbol yang tidak berhubungan dengan fonem (suara) atau kata dan frasa pada suatu bahasa, melainkan berperan untuk menunjukkan struktur dan organisasi suatu tulisan, intonasi serta jeda yang dapat diamati sewaktu pembacaan. Aturan tanda baca berbeda antar bahasa, lokasi, waktu, dan terus berkembang. Beberapa aspek tanda baca adalah suatu gaya spesifik yang karenanya tergantung pada pilihan penulis. Tanda baca diletakan di tempat-tempat tertentu dalam kalimat berdasarkan tujuan dan kecocokannya untuk memperjelas makna dari kalimat.

Senin, 07 Oktober 2013

Ragam Bahasa

Ragam bahasa adalah varian dari sebuah bahasa menurut pemakaian bahasa. Tiap-tiap individu mempunyai gaya tersendiri dalam berbahasa. Perbedaan tersebut disebut dengan idiolek sedangakan perbedaan asal daerah penutur bahasa juga menyebabkan variasi berbahasa yang disebut dialek. Perbedaan media yang digunakan dalam berbahasa menentukan pula ragam bahasa yang digunakan, sehingga bahasa lisan berbeda dengan bahasa tulisan. Perbedaan situasi saat pembicaraan dilakukan akan sangat berpengaruh terhadap ragam bahasa yang digunakan, sehingga ragam bahasa yang digunakan pada saat situasi santai berbeda dengan saat situasi resmi. Sedangkan perbedaan bidang mempunyai cirri yang berbeda pula, misalnya bahasa jurnalistik berbeda dengan ragam bahasa sastra.

Senin, 30 September 2013

Peranan dan Fungsi Bahasa Indonesia



Peranan Bahasa Indonesia:
            Pada dasarnya setiap Negara pasti memiliki bahasa masing-masing, salah satunya Negara Indonesia. Indonesia memiliki bahasa sendiri yaitu Bahasa Indonesia. Peran utamanya adalah sebagai alat komunikasi, artinya setiap orang dapat mengungkapkan hasil pemikirannya melalui bahasa itu sendiri. Mereka bebas berbicara dan bebas mengeluarkan pendapat selama bahasa yang digunakan sesuai dengan kaidah yang berlaku. Bahasa Indonesia mempunyai ketentuan didalamnya, baik tata cara penulisan, tata cara menyampaikan, maupun dalam tanda bacanya.

Fungsi Bahasa Indonesia:
            Fungsi Bahasa Indonesia yang utama adalah sebagai alat komunikasi. Penggunaan bahasa sebagai alat komunikasi memiliki tujuan tertentu yaitu agar kita dipahami oleh orang lain. Oleh karena itu bahasa merupakan alat untuk merumuskan maksud. Kita dapat menyampaikan semua yang kita rasakan, pikirkan dan diketahui oleh orang lain. Bahasa Indonesia juga sebagai alat pemersatu masyarakat dikarenakan Indonesia memiliki bahasa daerah yang beragam, maka Bahasa Indonesia dapat digunakan untuk mempersatu masyarakat Indonesia itu sendiri.

Minggu, 05 Mei 2013

Penyelesaian Sengketa Ekonomi



PT Sara Lee Indonesia, perusahaan besar yang bergerak di consumer product, diguncang masalah dengan karyawanya. Sekitar 200 buruh bagian pabrik roti yang tergabung dalam Gabungan Serikat Pekerja PT Sara Lee Indonesia, menggelar aksi mogok kerja di halaman pabrik, Jalan Raya Bogor Km 27 Jakarta Timur, Rabu (19/11/10).
Aksi mogok kerja ini, ternyata tidak hanya di Jakarta namun serentak di seluruh distributor Sara Lee se-Indonesia. Bahkan, buruh yang ada di daerah mengirim ‘utusan’ ke Jakarta untuk memperkuat tuntutannya. Utusan itu bukan orang, namun berupa spanduk dari Sara Lee yang dikirim dari beberapa daerah.
Dalam aksinya di depan pabrik, para buruh yang mayoritas perempuan ini membentangkan spanduk berisikan tuntutan kesejahteraan kepada manajemen perusahaan yang berbasis di Chicago Sara Lee Corporation dan beroperasi di 58 negara, pasar merek produk di hampir 200 negara serta memiliki 137.000 karyawan di seluruh dunia.
Dengan mengenakan kaos putih dan ikat merah di kepalanya. Buruh merentangkan belasan spanduk, di antaranya bertuliskan: “Kami bukan sapi perahan, usir kapitalis”, “Rp 16 triliun, Bagian kami mana?”, “Jangan lupa karyawan bagian dari aset perusahaan juga.” “Kami Minta 7 Paket”, “Perusahaan Sara Lee Besar Kok Ngasih Kesejahteraan Kecil” juga tuntutan lain tentang kesejahteraan dan gaji yang rendah.
Spanduk juga terpasang di pagar pabrik Sara Lee, juga ada sehelai kain berisi tanda tangan para pekerja dan 12 poster yang mewakili suara masing-masing tim dari berbagai daerah, seperti Jakarta, Banyuwangi, Medan, Makassar, Denpasar, Jember, Surabaya, Madiun, Kediri, Gorontalo, Samarinda, Lombok dan Aceh.
Poster dari Surabaya GT tertera beberapa kalimat yang berbunyi: “Kami tidak akan berhenti mogok, sebelum kalian penuhi tuntutan buruh, penjahat aja tahu balas budi, kalian?” Juga poster dari Tim Banyuwangi menyuarakan: “Kedatangan kami bukan untuk berdebat, kami datang untuk meminta hak kami, jangan bersembunyi di belakang UU, dan jangan ambil jatah kami, ayo bicaralah untuk Indonesia.”
“Kami terpaksa mogok karena jalan berunding sudah buntu dari pertemuan tripartit antara manajemen perusahaan dengan serikat pekerja. Banyak tuntutan yang kami ajukan mulai kesejahteraan, peningkatan jumlah pesangon dan kompensasi dari manajemen,” ungkap seorang buruh wanita yang enggan disebut namanya.
Buruh takut menyebut nama, sebab manajemen perusahaan akan terus melakukan intimidasi yang menyakitkan. “Ini aksi dalam jumlah yang kecil, dan menggerakan lebih besar dan sering melancarkan aksi, jika tuntutan kami tak dikabulkan,” sambungnya.
Perwakilan manajemen sempat mengimbau peserta aksi mogok untuk kembali bekerja melalui pengeras suara, namun ditolak oleh pekerja. Hingga kini aksi buruh terus bertambah sebab karyawan dari distributor Jakarta, Bogor, Tanggeran, Depok dan Bekasi satu persatu memperkuat aksinya itu.
Buruh lainnya mengatakan kasus ini bermula dari penjualan saham Sara Lee dijual kepada perusahaan besar. Ternyata, perusahaan baru itu Setelah enggan menerima karyawan lain, sehingga nasib karyawan menjadi terkatung-katung. Bahkan, memutus hubungan kerja seenaknya saja. Buruh pun aktif demo.
Sara Lee merasa malu dengan aksi yang mencoreng perusahaan raksasa inim sehingga siap melakukan perundingan tripartit. Sayangnya, hingga kini belum ada kesepakatan karena manajemen perusahaan memberikan nilai pesangon yang sangat rendah, tak sesuai pengabdian karyawan.

Kesimpulan:
Menurut saya, Manajemen PT. Saralee harus berunding terlebih dahulu dengan para buruh agar menemui suatu titik kesepakatan. Jika PT. Saralee tidak memperoleh laba yang ia targetkan, seharusnya ia dapat mengambil kebijaksanaan yang tidak membuat salah satu pihak rugi akan hal ini. Perundingan secara kekeluargaan adalah satu-satunya solusi yang dapat meredam demo. Jika demo terus terjadi, pihak Saralee malah akan mengalami kerugian yang lebih besar lagi, karena jika kegiatan operasional tidak berjalan seperti biasa, laba pun tidak akan didapatkan oleh PT.Saralee.

Sumber:
http://handikosuharso.blogspot.com/2011/04/penyelesaian-sengketa-ekonomi.html
wartawarga.gunadarma.ac.id/tugas-aspek-hukum-dalam-ekonomi-hukum-tentang-asuransi/
http://suhaisnia.blogspot.com/2011/03/penyelesaian-sengketa-ekonomi-secara.html