Halaman

Sabtu, 16 November 2013

Perencanaan Penulisan Karangan Ilmiah dan Kerangka Karangan



BAB I
Pendahuluan



1.1. Latar Belakang Masalah

Narkotika, Psikotropika dan zat adiktif lainnya atau NAPZA yang biasa disebut narkoba merupakan jenis obat atau zat yang diperlukan dalam bidang pengobatan. Akan tetapi kalau dipergunakan tanpa pengawasan dapat menimbulkan ketergantungan serta dapat membahayakan kesehatan pemakainya.
Penyalahgunaan narkoba pada akhir-akhir ini semakin hari semakin meningkat. Dapat kita amati dari berita – berita baik dari media elektronik maupun media cetak yang memberitakan tentang penangkapan para pelaku yang menyalahgunakan narkoba oleh para aparat keamanan. Kebanyakan pelakunya adalah remaja ,padahal mereka sudah tau zat – zat berbahaya yang terkandung. Faktor – faktor yang mempengaruhi remaja mengkonsumsi narkoba yaitu rasa keingintahuan, gengsi, broken home dll.

1.2. Perumusan Masalah

Dari Latar Belakang yang telah kami uraikan maka masalah yang akan kami bahas:

1. Apa itu Narkoba.
2. Jenis – jenis narkoba.
3. Upaya yang dilakukan untuk mencegah pemakai narkoba.

4. Faktor Penyebab remaja menggunakan Narkoba.
5. Efek Penyalahgunaan narkoba.

6. Pencegahan dan pengobatan.
1.3. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui Bahaya Narkoba.
2. Pencegahan penyalahgunaan narkoba.


1.4. Metode Penelitian

1. Kajian Pustaka dilakukan dengan mencari literatur di internet.

1.5. Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah.
1.2. Perumusan Masalah.
1.3. Tujuan Penelitian.

1.4. Metode Penelitian.

1.5. Sistematika Penulisan.



BAB II KERANGKA TEORI

2.1. Pengertian Narkoba.
2.2. Jenis – Jenis Narkoba dan Bahayanya.
2.3. Efek Penyalahgunaan Narkoba.

2.4. Faktor Penyebab Remaja Menggunakan Narkoba.

2.5. Tahapan penyalahgunaan narkoba
2.6. Upaya Pencegahan.


BAB III Penutup


3.1. Kesimpulan.
3.2. Saran.

Senin, 04 November 2013

Kalimat Efektif

Candi Borobudur

Borobudur dibangun sekitar tahun 800 Masehi atau abad ke-9. Candi Borobudur dibangun oleh penganut agama Buddha Mahayana pada masa pemerintahan Wangsa Syailendra. Pendiri Candi Borobudur yaitu Raja Samaratungga yang berasal dari wangsa atau dinasti Syailendra. Kemungkinan candi ini dibangun sekitar tahun 824 M dan selesai sekitar menjelang tahun 900-an Masehi pada masa pemerintahan Ratu Pramudawardhani yang adalah putri dari Samaratungga. Sedangkan arsitek yang berjasa membangun candi ini menurut kisah turun-temurun bernama Gunadharma.
Kata Borobudur sendiri berdasarkan bukti tertulis pertama yang ditulis oleh Sir Thomas Stamford Raffles, Gubernur Jendral Britania Raya di Jawa, yang memberi nama candi ini. Tidak ada bukti tertulis yang lebih tua yang memberi nama Borobudur pada candi ini. Satu-satunya dokumen tertua yang menunjukkan keberadaan candi ini adalah kitab Nagarakretagama, yang ditulis oleh Mpu Prapanca pada tahun 1365. Di kitab tersebut ditulis bahwa candi ini digunakan sebagai tempat meditasi penganut Buddha.